'Bunyi Vuvuzela Masih Kurang Nyaring'

Kris Fathoni W - Piala Dunia

Getty Images

Johannesburg - Sebagai tuan rumah, tim Afrika Selatan jelas mengharapkan dukungan luar biasa besar dari fansnya. Tapi kiper Afrika Selatan Itumeleng Khune melihat kalau hal ini belum mereka dapatkan.

Bersenjatakan terompet Vuvuzela, fans Bafana Bafana hadir memberi dukungan untuk tim kesayangan yang bertarung dengan Meksiko di Stadion Soccer City, Jumat (11/6/2010).

Suara nyaring Vuvuzela pun kemudian terdengar riuh rendah di sepanjang pertandingan. Tapi Khune, yang di laga itu membuat sejumlah penyelamatan penting, menilai suara tersebut belum cukup keras.

"Kami tak bisa mendengar vuvuzelanya. Kami berharap bisa mendengarnya dan disemangati oleh fans, suaranya dan juga atmosfernya. Itu tadi mengecewakan," keluh Khune di ESPN Soccernet.

"Kami kira akan ada lebih banyak fans Afrika Selatan tadi. Itu amat mengejutkan. Atmosfernya kurang meriah, tak seperti harapan kami. Tetap ada banyak fans Meksiko tadi. Ini malah seperti laga kandang Meksiko," papar dia.

Melihat kenyataan tersebut, Khune pun berharap agar ada lebih banyak fans Afrika Selatan yang hadir langsung memberi semangat pada laga kedua lawan Uruguay.

"Kami butuh itu, dukungan mereka. Tapi kami tadi tak melihatnya dan itu karena orang Afrika Selatan tak membeli tiket. (Dukungan) Ini akan memberikan perbedaan. Ini bisa mendorong (moral) tim."

"Saat ada laga yang amat sengit, ada kalanya Anda butuh hal tersebut. (Dukungan) Itu bisa saja membantu kami hari ini," sesal Khune.

Laga Afrika Selatan kontra Meksiko ini berakhir imbang 1-1. Duel lain antara Uruguay lawan Prancis juga selesai dengan skor seri 0-0 sehingga membuat keempat tim penghuni Grup A ini sama-sama mengoleksi satu poin.
(krs/arp)