|
Bappeda Kota Yogyakarta saat ini tengah membahas rancangan renovasi Stadion Kridosono Yogyakarta. DPRD kota setempat berharap, Stadion Kridosono nantinya dapat dipotimalkan fungsinya sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH), disamping fungsi utamanya sebagai stadion olah raga.
Menurut Ketua Komisi C DPRD Kota Yogyakarta, Zuhrif Hudaya, saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta sedang berupaya menerapkan 30 persen dari luas area kota untuk dijadikan lahan pepohonan atau tanaman hijau. Untuk itu, renovasi stadion tua ini, menurutnya harus mengakomodir hal ini.
"Kridosono selain sebagai stadion, fungsi awalnya memang diperuntukkan sebagai ruang terbuka hijau. Kalau stadionnya sendiri tidak amsalah. Yang mungkin perlu ditata adalah kawasan bangunan di sekitar stadion, agar dapat mendorong terbentuknya ruang terbuka hijau," terangnya di Yogyakarta ketika dihubungi KRjogja.com, Rabu (9/6) pagi.
Kawasan Kridosono, sambung Zuhfir, sebagian besar pengelolaannya diserahkan pada PT Anindya Mitra Internasional, BUMD milik Pemerintah Proinsi (Pemprop) DIY. Untuk itu, pihaknya berharap semua pihak harus diajak berdiskusi olah pemkot, terkait masalah penataan dan renovasi Stadion Kridosono.
"Di sana memang terdapat beberapa bangunan yang perlu ditata, seperti bangunan PKL. Untuk itu, perlu dibicarakan lagi secara komprehensif melibatkan para pedagang," imbuh Zuhrif. (Den)
No comments:
Post a Comment